31 Mei 2020

COVID-19 PENYERANG AGRESIF

         Orang-orang dengan
gejala AIDS (ODA) mungkin
bisa selamat dari HIV.
Namun belum tentu selamat
dari COVID-19. Sebab orang-
orang yang meninggal di-
sebabkan Virus Corona ada-
lah yang memiliki penyakit
bawaan, seperti jantung,
asma, bronkhitis, batuk,
radang saluran pernapasan
dan pneumonia.

         Tidak menutup adanya
kemungkinan ODA tidak mati
karena HIV, melainkan benteng
pertahanan terakhirnya mampu
ditembus oleh COVID-19.

         Adanya wabah Corona ini
menjadi pelajaran berharga bagi
umat manusia untuk hidup dalam
kaidah-kaidah agama.

         Orang-orang komunis pun
masih punya tatanan moral, meski-
pun mereka menepis keberadaan
Tuhan. Di mana pejabat yang korup
pun bisa dihukum mati. Padahal
komunis tidak percaya Tuhan.

         Dunia sedang mengalami siklus
100 tahun sekali. Dulu di tahun 1918
ada wabah flu Spanyol yang mampu
merenggut lebih kurang 25 juta jiwa
penduduk dunia. Setelah 101 tahun
berlalu muncul wabah baru yang
diimpor dari Tiongkok, tepatnya dari
Kota Wuhan, Provinsi Hubei.

        Di saat negara-negara berlomba
dengan kemajuan peradaban, Tuhan
mengulurkan Tangan-Nya melalui
Virus Corona. Agar manusia sadar.

         Banyak kerusakan alam yang
terjadi, karena ulah manusianya.
Corona mampu menyetop perang,
menyumpal mulut politikus rakus
dan lebay, cari muka dan bikin
muak mayarakat. Mampu menunda
pemilihan umum atau pemilihan
kepala daerah di semua negara.
Corona juga mampu menggerakkan
orang-orang kaya untuk berbagi.
Mampu menunda orang yang akan
pulang kampung. Ini untuk
memberikan kesadaran kepada
mereka, supaya hidup tidak boros.
Sebab itulah dengan adanya Corona
ini, tidak ada bedanya dengan
potret kemiskinan setelah pulang
kampung. Berfoya-foya selama di
kampung dan setelah kembali
menyisakan kemiskinan.

         Apabila COVID-19 ini bertahan
selamanya berduet dengan HIV
sampai kiamat tiba, itu lebih baik.
Agar manusia modern ini tetap di
dalam bayang-bayang sistem ter-
padu dan terintegrasi COVID-19
dan HIV. Dalam tatanan hidup
yang bermoral berlandaskan
agama, bukan ideologi-ideologi
duniawi, yang dipenuhi
kejanggalan dan rekayasa
penguasa dan kaki-tangannya.

SEKIAN


#menujukewarasanbaru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

REKRUT TKA, KARENA TKA GA PERLU SHOLAT

     TKA Tiongkok akan masuk lagi ke Indonesia, meskipun kemung- kinan akan menyebar virus coro- na lagi.       Mereka rajin bekerja, k...